Bunga matahari keberadaannya yang
melimpah dan mudah diperoleh yang memberikan peluang besar bagi Anda, karena tanaman
ini dapat ditingkatkan nilai gunanya. Bunga matahari memiliki ciri khusus yaitu
setiap berbunga selalu mengikuti arah cahaya matahari. Bunga matahari ini berbatang
kecil dan umurnya tidak dapat bertahun-tahun hanya berumur 6 – 8 bulan saja. Setelah
bunga dan biji tua matahari sudah tidak menghasilkan bunga lagi, maka pohonnya
lama kelamaan akan mati karena bunga matahari hanya berbunga satu kali saja.
Bunga matahari merupakan salah satu
bunga lengkap yang memiliki 4 (empat) bagian utama pada bunga yaitu mahkota
bunga, kelopak bunga, benang sari dan putik. Berikut adalah beberapa bagian
yang ada pada bunga matahari beserta fungsinya, antara lain:
Mahkota bunga matahari
Secara morfologi, mahkota bunga
merupakan modifikasi daun dan berfungsi pula untuk melindungi organ reproduksi
pada bunga. Mahkota bunga ata disebut juga sebagai corolla merupakan bagian
buga yang paling mencolok. Mahkota bunga memiliki fungsi untuk menarik
serangga.
Bagian mahkota bunga berwarna-warni
dan terlihat sangat indah. Selain itu ukuran mahkota bunga juga paling besar disbanding
dengan bagian-bagian yang lainnya. Warna mencolok mahkota bunga memiliki fungsi
sebagai penarik perhatian serangga penyerbuk untuk proses penyerbukan. Mahkota bunga
terletak pada bagian lingkaran di sebelah dalam kelopak bunga.
Kelopak bunga matahari
Benang sari adalah alat kelamin
jantan atau dikenal sebagai androecium. Bunga matahari biasanya terdiri dari
empat kotak sari yang disebut mikrosporangia sebagai organ reproduksi jantan
pada bunga.
Benang sari terdiri dari 3 (tiga)
bagian, antara lain:
Tangkai sari (filament) merupakan
bagian sari yang membuat posisi kepala sari berada cukup tinggi dari bunga
untuk membantu proses penyerbukaan bunga.
Kepala sari (anter) merupakan bagian
paling ujung dari tangkai sari dengan ruang-ruang untuk dapat menampung serbuk
sari.
Serbuk sari (polen) merupakan bagian
benang sari yang terdiri dari sel-sel kelamin jantan yang digunakan saat proses
penyerbukan.
Putik bunga matahari
Putik merupakan alat kelamin betina
juga disebut sebagai gynoesium. Putik biasanya terletak pada bagian
tengah-tengah bunga. Putik mengandung sel telur yang berguna pada proses
pertumbuhan.
Putik terdiri dari 3 (tiga) bagian,
antara lain:
Tangkai putik (stilus) merupakan
bagian putik yang membuat posisi kepala putik berad cukup tinggi dari bunga
untuk membantu proses penyerbukan bunga.
Kepala putik (stigma) merupakan
bagian putik yang paling ujung atau pucuk dari putik.
Bakal buah (ovarium) merupakan bagian
putik yang mengandung sel telur dan terletak di dasar bunga.
Bakal buah bunga matahari
Bakal buah disebut ovarium mengandung
sel telur yang terletak pada dasar bunga. Fungsi bakal buah adalah sebagai
tempat terjadinya pembuahan dimana terjadi peleburan antara gamet jantan dan
gamet betina, sehingga terbentuklah bakal buah.
Bakal biji bunga matahari
Bakal biji terbungkus oleh bakal buah
atau ovarium dalam bunga tersebut. Sedangkan pada kelompok tumbuhan berbiji,
bakal biji akan terbuka dan dapat terlihat secara langsung. Fungsi bakal biji
adalah untuk melindungi dan menjadi tempat pertemuan sel-sel telur yang dibuahi
serbuk sari melalui proses
penyerbukannya. Bakal biji yang dibuahi akan berkembang menjadi sebuah biji.
Tangkai bunga matahari
Tangkai bunga nama latin tangkai
bunga adalah pedicellus. Bagian tangkai ini tepat berada di bagian bawah bunga
dan bertindak sebagai pendukung terakhir dari cabang pada bunga. Fungsi tangkai
bunga yaitu menjadi penghubung antara bunga dengan ranting. Tepatnya, tangkai
bunga juga berfungsi sebagai penopang bunga.
Dasar bunga matahari
Dasar bunga memiliki nama latin
adalah receptacle. Bagian ini merupakan bagian ujung bunga sesudah bagian
tangkai bunga. Fungsi dasar bunga adalah berguna sebagai tempat melekatnya
mahkota bunga.
Daun pelindung bunga matahari
Daun pelindung memiliki nama latin
yaitu brachtea. Fungsi daun pelindung sebagai tempat tumbuh bunga. Daun ini
adalah daun yang di sisi-sisinya ditumbuhi bunga yang tumbuh dan berkembang. Bagian
daun pelindung ini sedikit berbeda dengan bagian yang ada pada kelopak bunga
karena bagian ini adalah daun terakhir yang menjadi tempat tumbuh bunga.
Daun tangkai bunga matahari
Bagian daun tangkai memiliki nama
latin yaitu brachteola. Daun tangkai ini berada di pangkai tangkai bunga yang
memiliki fungsi sebagai pelindung. Letak dari daun tangkai ini berada di
pangkal tangkai bunga yang berfungsi sebagai pelindung dari bagian-bagian bunga
lainnya.
Itulah informasi dari kami tentang sejarah dan
habitat bunga matahari. Terimakasih kepada para pembaca. Semoga mendapatkan
sedikit pengetahuan dan wawasan dari kami.
Apakah Anda ingin menanam bibit bunga matahari
?
Kami disini menyediakan bibit bunga matahari untuk Anda. Bayar di Tempat Saat Barang Sudah Diterima , Jadi Transaksi Aman Tanpa Resiko Pakai COD !!!
Untuk pemesanan bibit bunga matahari silahkan kunjungi https://indosuplai.com/jual-bibit-bunga-matahari/
Posting Komentar